
Beritatotal.com – Ratusan senjata api rakitan (senpira) dan senjata tajam (sajam) yang merupakan barang bukti (BB) yang disita dari pelaku kejahatan, maupun dari hasil Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) jajaran Polda Sumsel, dimusnahkan di Mapolda Sumsel.
Pemusnahan BB tersebut dilakukan Kapolda Sumsel bersama unsur Forkopimda Sumsel diantaranya Gubernur Herman Deru dan Pangdak II Sriwijaya, Rabu pagi (5/8).
Pemusnahan BB senpira dan sajam baik sitaan dari pelaku tindak kriminal maupun hasil KRYD di jajaran Polda Sumsel, yakni berupa senpira panjang 257 pucuk, senpi standar panjang 19 pucuk, senpra pendek 79 pucuk, senpi standar pendek 30 pucuk, amunisi 107 butir, dan sajam 85 bilah.
Pemusnahan tersebut sebagai bukti keseriusan Polda Sumsel dan jajaran dalam menekan angka kriminalitas yang ada di Sumsel.
Juga bentuk pemberantasan pembuatan dan peredaran senpi rakitan. Kapolda berharap seluruh lapisan masyarakat dapat proaktif memberikan informasi apabila mengetahui, melihat dan menemukan adanya pembuatan serta peredaran senpi rakitan.
“Agar dapat menekan angka kriminalitas yang ada di Sumsel dalam menciptakan situasi dan kondisi kamtibmas yang kondusif,” pungkasnya.
Sebelum dimusnahkan dengan cara dipotong-potong menggunakan mesin gerinda, senpira dan sajam berbagai bentuk dan ukuran tersebut dipajangkan di satu meja.
Melihat ratusan BB senpira, sajam serta ada amunisi berjumlah ratusan itu tentu saja membuat bulu kuduk bergidik.
Tentu saja perlu ekstra hati-hati untuk memotongnya. Yang pasti sudah lebih dulu diperiksa sangat teliti. Agar tidak menimbulkan peristiwa yang tak diinginkan. Misal ada senpi yang meletus atau mengeluarkan peluru ketika akan dimusnahkan.
Soalnya pernah kejadian ketika pemusnahan BB senpi semacam ini, satu senpi tetiba meletus dan pelurunya menyasar “bokong” ajudan Kapoltabes Palemabang beberapa tahun silam. Beruntung peristiw tersebut tidak menimbulkan korban jiwa atau dampak yang sangat patal. (fik)
Comment