
Beritatotal.com – Lebaran Idul Adha 10 Dzulhijjah 1444 H bertepatan 29 Juni 2023 atau dikenal juga di kalangan masyarakat dengan nama lain Lebaran Haji, jadi momen terakhir Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil dan keluarganya.
Soalnya, Molen, begitu akrab dia dipanggil, pada lebaran tahun depan tidak lagi menjabat Walikota Pangkalpinang. Ia akan mengakhiri masa tugasnya selama lima tahun periode pertamanya pada November 2023.
Bersama isterinya Monica Haprinda dan anak-anak mereka, walikota yang baru saja menerima penghargaan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI tersebut, merayakan Lebaran Haji di Rumah Dinas (Rumdin) Walikota Pangkalpinang dengan penuh kesederhanaan.
Usai salat ied, Molen mengajak para pegawai maupun tenaga honor di lingkungan Rumdin untuk bersilaturahmi sembari menikmati sarapan pagi apa adanya. Tentu saja tak ketinggalan hidangan lebaran pada umumnya berupa ketupat dan lauk pauknya khas lebaran.
Meski sangat sederhana, para pegawai begitu senang karena bisa merasakan Lebaran Haji terakhir dengan walikota yang mereka cintai tersebut.
Apalagi Molen didampingi sang isteri, Monica Haprinda, tak sungkan membaur di tengah-tengah mereka yang notabene hanya pegawai kecil.
Usai sarapan pagi, Molen masih didampingi Monica, mengajak pegawai rumah dinas menyaksikan pemotongan hewan kurban berupa satu ekor sapi di bagian belakang Rumdin.
Kebersamaan Molen dan mereka kental tersaji dimomen ini. Seluruh pegawai rumah dinas terlibat ikut proses pemotongan hewan kurban tersebut dari awal sampai akhir. Tak ketinggalan para juru masak Rumdin sibuk menyiapkan menu makan siang untuk mereka bersama.
“Selesai dak sampai Magrib ?” Molen tiba-tiba nyeletuk menyemangati petugas pemotongan hewan kurban dadakan versi Rumdin.
Candaan Molen tersebut langsung membuat mereka tertawa. Molen memompa semangat mereka dengan candaanya tersebut, karena melihat mereka cukup lama untuk merobohkan sapi yang bobotnya lumayan besar itu agar mudah disembelih sesuai syariat Islam.
Dibalik kesederhanan perayaan Lebaran Haji Molen dan keluarganya tahun ini, tak lepas pula suasana gusar di raut para pegawai lingkungan Rumdin.
Ya, karena ini merupakan Lebaran Haji terakhir mereka bersama pemimpin yang lima tahun ini sangat mengayomi dan tidak berjarak dengan mereka warga biasa.
“Sedih juga rasanya kalau pak wali tidak lagi menjabat. Pak wali orangnya sangat dekat dan tidak membeda-beda kami. Beliau sering bercanda dan tak segan-segan mau berkumpul dengan kami disini (pegawai Rumdin, red),” kata Yanto (43), salah satu staf rumah dinas.
Yanto pun mendoakan walikotanya agar selalu sehat dan tetap tidak berubah meski nanti sudah tidak menjabat lagi.
Nada serupa disampaikan staf lainnya, Saiful (28), yang telah bergabung di Rumah Dinas Walikota selama dua tahun terakhir ini.
Meski terbilang baru menjadi warga Rumdin, pria lajang bersuara emas tersebut sudah sangat merasakan bagaimana humble-nya (rendah hati) seorang Molen dan begitu mengayomi.
Makanya, semakin dekat berakhir periode pertama Walikota Pangkalpinang yang tinggal hitungan bulan saja, Syaiful tak bisa menyembunyikan kegusarannya.
“Semoga kedepannya pak wali tetap mendapat amanah jadi pemimpin lagi,” lirihnya.
Sementara itu, Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil menyampaikan permohonan maafnya kepada seluruh warga di kota ini. Sekaligus dirinya dan keluarga pamitan di momen Lebaran Haji terakhir karena beberapa bulan kedepan (November 2023) akan mengakhiri masa tugasnya selaku walikota.
“Semoga wargaku sehat semua dan diberi keselamat dunia akhirat. Ini Idul Adha terakhir saya selaku wali kota periode pertama. Kami mohon maaf atas semua salah dan khilaf karena kami juga manusia biasa.
(djee)
Comment